LAMPUNG_INFO – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung gelar Rapat Persiapan Aksi HAM Tahun 2024 secara Hybride. Senin, (12 Februari 2024).
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Akuntabilitas Kanwil Kemenkumham Lampung ini dipimpin oleh kepala Subidang Pemajuan HAM Bapak Ferie Irza Irawan sekaligus membuka kegiatan Rapat Persiapan Aksi HAM Tahun 2024 dan diikuti oleh bagian hukum dan Bappeda Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, Biro Hukum Provinsi Lampung dan Bappeda Provinsi Lampung baik secara langsung maupun secara zoom.
Dalam kegiatan hadir juga sebagai Narasumber yaitu Widayati dari Direktorat Jenderal HAM, dengan judul materi “Evaluasi RANHAM 2023”. Widayati menyampaikan dalam paparannya bahwa capaian Aksi HAM dengan nilai tertinggi ada pada Kabupaten Tulang Bawang sehingga Kabupaten/Kota yang lain dapat mencontoh Kabupaten tulang Bawang. Ada beberapa penilaian yang perlu mendapatkan perhatian khusus karena nilainya sangat rendah sehingga diharapkan untuk penilaian Tahun 2024 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung dapat lebih baik lagi.
Pemateri selanjutnya yaitu Eka Yulistia Dewi dari Bappeda Provinsi Lampung dengan judul materi ”Evaluasi Capaian Pelaporan Aksi RANHAM Tahun 2023 dan Persiapan Pelaksanaan Pelaporan Aksi RANHAM 2024 Provinsi Lampung”. Dalam paparannya Eka Yulistia Dewi menyampaikan bahwa terdapat beberapa hal yang perlu menjadi perhatian bagi pemerintah Kabupten/Kota dalam penyampaian laporan Aksi HAM pada tahun 2023 yang menyebabkan rapor merah. Selanjutnya Eka Yulistia Dewi memaparkan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan untuk peloporan Aksi HAM di Tahun 2024 agar Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung dapat menyiapkan data-data yang diperlukan. Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan kemudian ditutup.
(HUMAS KEMENKUMHAM LAMPUNG)
