Lampung_INFO. - Pada hari ini, Kamis (5/12) Kepala Divisi Administrasi, Ida Asep Somara kembali menyampaikan materi tentang Corporate University (Corpu) kepada jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung. Hadir pada kegiatan ini para Pimti Pratama, pejabat Administrasi, Pengawas serta JFT dan JFU Kantor Wilayah dan UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se Kota Bandar Lampung.
Corporate University merupakan program prioritas Kementerian Hukum dan HAM pada tahun 2020 dan akan terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya ujar Ida Asep Somara. Corporate University ini menjadi target kinerja tahun 2020 yang harus dicapai seluruh Kantor Wilayah. Program ini mulai digaungkan pada acara Workshop Pengembangan Kompetensi dengan Strategi dan Metode Kementerian Hukum dan HAM Corporate Universty di Jakarta pada tanggal 1-3 Desember 2019 lalu.
Hal ini menjadi salah satu prioritas kerja Presiden 5 (lima) tahun ke depan yaitu pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) Maju yang menitikberatkan pada peningkatan kualitas manusia Indonesia serta melaksanakan arahan Menteri Hukum dan HAM untuk mewujudkan Kementerian Hukum dan HAM Corporate University, maka program pengembangan SDM aparatur Hukum dan HAM tidak hanya terbatas pada perkembangan knowledge, skill dan attitude namun juga mengembangkan talenta yang berdampak signifikan terhadap kinerja pegawai dan kinerja organisasi. Semua itu diawali dengan kemauan dan komitmen bersama yang kuat dari atasan dan bawahan ujar Ida Asep.
Apakah kita siap melaksanakan Corporate University?mau tidak mau kita harus siap melaksanakan program ini karena UU ASN telah meletakkan dasar yang kuat bagi perwujudan Birokrasi Kelas Dunia melalui profesionalitas ASN dalam menyongsong era Industrial 4.0. Seluruh ASN dituntut untuk terus mengembangkan atau meng-up grade kompetensi di bidangnya agar mampu bersaing dalam kemajuan teknologi. Dengan jumlah ASN lebih dari 60.000 sangatlah tidak mungkin meningkatkan kapasitas SDM dengan metode klasikal secara bersamaan.
Melalui Corporate University peningkatan kapasitas dan kompetensi ASN akan lebih banyak menggunakan metode pelatihan non klasikal seperti On The Job Training atau learning by doing dengan e-learning dan belajar mandiri. Kemudian dengan metode non klasikal dengan belajar dan berkembang melalui orang lain seperti coaching, mentoring, benchmarking dan belajar melalui/bersama tim/jaringan. Dan sisanya menggunakan metode pelatihan klasikal yaitu belajar dan berkembang melalui pendidikan dan pelatihan klasikal.
Pengembangan karir ASN nantinya juga akan didasarkan pada peningkatan/pengembangan kompetensi yang diraih oleh masing-masing ASN. Jenis Kompetensi yang harus dikuasai ASN adalah kompetensi manajerial, teknis, dan sosial kultural.
Ida Asep Somara meminta seluruh jajaran harus ikut serta dan mendukung penuh Kementerian Hukum dan HAM menjadi lembaga yang Corporate Universty. Karena dengan terwujudnya Kementerian Hukum dan HAM Corporate University, para pegawai akan lebih terarah dalam proses pengembangan kompetensi sehingga dapat meningkatkan kinerja organisasi Kementerian Hukum dan HAM. Kepala Divisi Administrasi, Ida Asep Somara menutup acara dengan yel-yel Corporate University, ‘CORPU..!, PASTI, PASTI, PASTI!, Are You Ready..?, Ready, Ready, Ready!, Salam Pembaharuan…! Kami PASTI!’. (Humas Lampung)
