Lampung_INFO. - Setelah melaksanakan penutupan turnamen futsal yang diselenggarakan di Rutan Kota Bumi dan kunjungan kerja ke Rutan Kelas IIB Krui serta pertemuan dengan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, Rombongan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung hari Jum'at (25/10)melanjutkan kunjungan kerja ke Lapas dan Rutan yang ada di Kota Agung, Kabupaten Tanggamus.
Tiba di Lapas Kelas IIB Kota Agung, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung, Nofli beserta rombongan diterima Kepala Lapas Kelas IIB Kota Agung, Sohibur Rachman dan Kepala Rutan Kelas IIB Kota Agung, Heri beserta jajaran dan langsung melaksanakan pengecekan tembok yang roboh serta melaksanakan sidak di ruang Penjagaan dan Kepala Pengamanan, serta melaksanakan pengecekan pada lingkungan Lapas Kota Agung.
Usai melaksanakan peninjauan, Nofli menyempatkan diri memberikan briefing kepada pejabat struktural di halaman tengah Lapas Kelas IIB Kota Agung. Dalam briefing tersebut Nofli menyampaikan untuk berhati-hati dalam melaksanakan tugas di Lapas/Rutan, jangan sampai dari hal-hal sepele justru menjadi bumerang bagi kita sendiri. Kerapihan dan kebersihan di lingkungan kerja juga harus diperhatikan, hindari pungli dan narkoba karena sekarang jaman sudah berubah dan tidak ada lagi toleransi pejabat yang terlibat narkoba tegas Nofli.
Kegiatan dilanjutkan dengan pengarahan kepada jajaran Lapas Kelas IIB Kota Agung dan Rutan Kelas IIB Kota Agung. Dalam arahannya, Nofli menyampaikan untuk lebih bekerja maksimal, memanfaatkan media sosial dan memberikan kontribusi nyata bagi Pemasyarakatan, menjadi petugas yang memiliki kompetensi, profesionalisme dan tidak terpapar pada radikalisasi serta penyimpangan dari apa yang sudah ditetapkan, Dalam hal lain, Nofli juga menyampaikan bahwa dalam bekerja pada kabinet pemerintahan yang baru harus memperhatikan 4 pilar yang mesti di pahami yaitu UUD 1945, Pancasila, Bineka Tunggal Ika serta NKRI.
Nofli menyampaikan Ada 7 (tujuh) pesan Presiden yang harus benar-benar harus kita perhatikan yaitu : Pertama, jangan korupsi; Kedua, tidak ada visi misi menteri yang ada visi misi presiden dan wakil presiden; Ketiga, harus kerja cepat, kerja keras dan kerja produktif; Keempat, jangan terjebak pada rutinitas; Kelima, kerja berorientas hasil nyata; Keenam, selalu mengecek permasalahan di lapangan, temukan solusi; Ketujuh, harus serius dalam bekerja.
Kepala Divisi Keimigrasian, Eddy Setiadi turut memberikan arahan tentang tugas dan fungsi, peningkatan kinerja dan penguatan ASN dan pembahasan PP No 30 Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja Pegawai Negeri Sipil dan Peraturan BKN No 8 Tahun 2019 tentang Pedoman Tata Cara dan Pelaksanaan Pengukuran Indeks Profesionalitas ASN. Eddy meminta jajaran Lapas Kelas IIB Kota Agung dan Rutan Kelas IIB Kota Agung terus meningkatkan kapasitas diri melalui peningkatan pengetahuan, baik melalui pendidikan teknis maupun struktural, apabila memperoleh perintah untuk mengikuti pendidikan, ikuti saja jangan ditolak karena dengan pendidikan yang diikuti akan menambah nilai masing-masing pegawai, ujarnya
Kepala Lapas menyambut hangat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung, dan menyampaikan bahwa lapas Kotaagung siap memberikan kontribusi nyata dan berperan aktif bagi masyarakat serta menyampaikan akan terus berjuang bersama membangun kekompakan. Sohibur juga menambahkan bahwa "masukan masukan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung akan menjadi motivasi kami untuk membenah dan melengkapi kekurangan yang ada di Lapas Kota Agung". Ujar Sohibur
Kunjungan dilanjutkan ke Rutan Kelas IIB Kota Agung, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung, Nofli meninjau blok hunian dan fasilitas lain di Rutan Kelas IIB Kota Agung dibawah guyuran hujan yang cukup deras dengan didampingi Kepala Rutan Kelas IIB Kota Agung, Heri.
Kunjungan di Kota Agung diakhiri dengan santap malam bersama menikmati sop hangat ikan marlin khas Kota Agung. (Humas_Lampung)
