Lampung_INFO. Pada hari ini Senin (17/6) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung menyelenggarakan acara pelepasan dan pengantar masa purna bhakti Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung, Bambang Haryono. Bambang Haryono mengakhiri masa tugas sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung pada 1 Juni 2019 lalu. Dari awal Tahun 2017 hingga Tahun 2019 atau lebih kurang 2,5 Tahun, Bambang menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung. Bambang yang memasuki masa purna bhaktinya setelah selama 37 tahun mengabdi sebagai ASN di Kementerian Hukum dan HAM RI terhitung dari tahun 1982-2019. Acara pelepasan dilakukan di Aula Kanwil Kemenkumham Lampung, dihadiri oleh Fokopimda Propinsi Lampung, Instansi Vertikal, MKNW, MPWN, Instansi Daerah terkait, para Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Lampung, Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi se Propinsi Lampung, serta pegawai Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung.
Dalam sambutan yang mewakili pegawai Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, Kepala Divisi Keimigrasian, Eddy Setiadi menyampaikan apresiasi atas keberhasilan-keberhasilan yang telah dicapai Bambang Haryono selama menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, seperti Pembentukan Unit Kerja Kantor Imigrasi Kelas I Bandar Lampung di Kabupaten Pringsewu, Penetapan Bandara Radin Inten II sebagai Bandara Internasional atas kerjasama dengan Dinas Perhubungan Propinsi Lampung, Penghargaan dari Kemenkumham RI atas Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan Semester II tahun 2018 Terbaik ke III (kategori Kanwil dengan jumlah Satker Sedang, Penghargaan atas upaya mendorong Kabupaten/Kota Peduli HAM di Propinsi Lampung, Penghargaan Pelayanan Publik Berbasis HAM pada 13 UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi, Penghargaan 12 Kabupaten Kota Peduli HAM, Penghargaan pada Pameran Produk Unggulan Narapidana Tahun 2019 dalam 5 kategori serta keberhasilan lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu, ujar Eddy. Keberhasilan terakhir dimasa tugasnya adalah mengantarkan 4 Satuan Kerja (Kanwil Kemenkumham Lampung, Lapas Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung, Lapas Kelas IIA Kotabumi dan Lapas Kalianda) menjadi Satker yang dapat diusulkan sebagai Satker Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan 1 Satker yaitu Lapas Kelas IIA Metro menjadi satker yang diusulkan menjadi Satker Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) setelah lolos Evaluasi dari Tim Penilai Internal pada bulan Mei 2019 lalu di Jakarta. Atas nama jajaran Eddy menyampaikan permohonan maaf apabila dalam kedinasan maupun non kedinasan berupa tingkah laku atau perbuatan yang kurang berkenan agar dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya.
Usai sambutan Kepala Divisi Keimigrasian yang mewakili pegawai acara dilanjutkan dengan menyaksikan video pesan dan kesan dari para Pimti Pratama, Pejabat Administrator dll.
Suasana haru terlihat saat Bambang Haryono beserta ibu menyampaikan sambutannya Dalam sambutannya Bambang menyampaikan terima kasih kepada instansi terkait atas kerjasama yang baik selama saya menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, serta kepada seluruh pegawai Jajaran Kanwil Kemenkumham Lampung Bambang juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kerjasamanya, karena keberhasilan-keberhasilan yang dicapai sebagaimana disampaikan Kepala Divisi Keimigrasian tadi adalah tidak mungkin dapat tercapai tanpa kerja keras seluruh unsur di Jajaran Kemekumham Lampung. Bambang berpesan kepada instansi terkait dan seluruh pejabat dan pegawai di jajaran Kemenkumham Lampung untuk membantu pelaksanaan tugas Plt. Kepala Kantor Wilayah Lampung yang saat ini dijabat oleh saudara Seprizal. Kanwil Lampung jangan sampai kalah dengan Kantor Wilayah yang lain, jadikan Kanwil Lampung menjadi nomor satu sebagai mana jargon yang selama ini kita pakai "Lampung Sai/Lampung Satu". Bambang menyampaikan bahwa sebagai manusia biasa tentunya banyak kesalahan-kesalahan yang diperbuatnya selama ini, dan teguran-teguran kepada pegawai yang pernah disampaikannya adalah untuk kebaikan organisasi ungkapnya,
Acara diselingi dengan penampilan vokal grup Lapas Perempuan Kelas IIA Banfar Lampung dan pembacaan puisi. Sebagai Plt. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, Seprizal sangat mengapresiasi keberhasilan yang telah dicapai Bambang Haryono sebagai Kepala kantor Wilayah Kemenkumham Lampung. Hal itu menunjukkan keberhasilan pemimpin dalam memimpin suatu organisasi dan hal itu tidaklah mudah. Seprizal berjanji akan melanjutkan program program yang telah direncanakan di masa kepemimpinan Bambang Haryono, dan akan berusaha keras meneruskan keberhasilan-keberhasilan yang telah dicapai selama ini. Karena itu Seprizal meminta kepada Forkopimda dan Instansi terkait untuk dapat melanjutkan sinergi dan kerjasama yang selama ini telah terjalin dengan baik. Dan kepada jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, Seprizal juga meminta untuk terus melanjutkan kerja keras demi keberhasilan organisasi ini karena tanpa bantuan dan kerjasama semua pihak di jajaran hal itu tidaklah mungkin dapat terwujud. Dalam Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) kepada Satker yang dapat diusulkan menjadi Satker WBK/WBBM untuk terus menjaga komitmen bersama karena setelah evaluasi komponen hasil oleh Tim Penilai Internal selanjutnya akan ada penilaian komponen pengungkit oleh tim penilai eksternal. Hal ini perlu diinformasikan kepada seluruh unsur dalam Satker untuk menjaga komitmen dan pemahaman tentang WBK/WBBM karena tim penilai eksternal akan datang sewaktu-waktu tanpa kita tahu untuk melakukan penilaian, demikian ujar Seprizal.
Setelah acara ramah tamah acara dilanjutkan dengan upacara pedang pora di lobby Kanwil Lampung, pasukan Alumni Akademi Ilmu Pemasyarakatan (AKIP) melaksanakan pelepasan mantan Kakanwil dengan upacara Pedang Pora. Pada upacara ini keharuan pegawai sungguh terasa seiring lagu bagimu negeri yang diperdengarkan dengan diikuti ayunan pedang serempak oleh petugas.
Usai upacara, para Pimpinan Tinggi Pratama, Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi serta pegawai menghantar Bambang Haryono beserta ibu memasuki mobil dan diberi salam penghormatan terakhir. (Humas Lampung)
